Cart
0
your cart
No items found.
Product is not available in this quantity.
Bagi siapa saja yang tengah mencari packaging kopi yang bagus dan cocok untuk kebutuhan branding. Maka sangat penting untuk mengenal dulu apa itu packaging untuk produk kopi lengkap dengan jenis dan pilihan desainnya. Sebab perlu diakui jika kemasan untuk produk kopi ini sangat beragam, ada yang sifatnya klasik ada pula yang modern.
Sebelum mengenal lebih jauh mengenai packaging atau kemasan untuk produk kopi alangkah baiknya mengenal kemasan ini secara detail. Pengemasan untuk kopi ditujukan untuk membungkus produk kopi yang hendak dijual kepada pelanggan atau konsumen. Pengemasan ini penting dengan berbagai tujuan, seperti:
Mengemas produk kopi yang akan dijual tak hanya memastikan kopi tersebut aman dan terlindungi. Namun lebih dari itu, sebab melibatkan tujuan branding dan kebutuhan untuk mendapatkan omzet semaksimal mungkin. Maka tidak berlebihan rasanya jika pebisnis kopi sejak awal sangat teliti dalam menentukan packaging kopi yang dirasa tepat.
Jika dulunya produk kopi lumrah dijual dalam kemasan plastik transparan maupun non-transparan. Seiring berjalannya waktu kemasan untuk produk minuman tradisional dan alami ini mengalami perkembangan pesat. Teknologi dalam dunia packaging mempengaruhi desain, material, dan aspek lain dari kemasan produk kopi.
Tak pelak membuat tampilan fisik dari kemasan produk kopi semakin terlihat modern atau kekinian dan lebih profesional. Masyarakat pun bahkan rela merogoh kocek lebih dalam untuk memastikan kopi yang dibelinya berkualitas. Kualitas kopi sendiri kerap kali dilihat dari karakter kemasannya, apakah tersegel dengan rapat dan kedap udara atau sebaiknya.
Secara umum jenis untuk kemasan kopi ini ada beberapa, dan bisa dipilih sesuai jenis atau karakter kopi yang dijual. Apakah menjual biji kopi hijau yang belum diproses atau dipanggang dulu untuk siap diproses oleh pelanggan. Bisa pula menjual kopi dalam bentuk bubuk sehingga pelanggan tidak perlu menggerusnya dulu, melainkan bisa langsung diseduh.
Berikut merupakan jenis-jenis kemasan yang umum dijumpai di pasaran dan tentunya bisa dipilih salah satunya untuk digunakan:
Jenis packaging kopi yang pertama adalah kemasan tanpa segel yang umumnya terbuat dari material kertas kraft. Kertas ini sudah didesain oleh produsennya agar food grade sehingga aman untuk dijadikan kemasan makanan atau minuman, salah satunya kopi. Kertas ini tidak didesain memiliki segel dan biasanya ditutup dengan cara digulung bagian atasnya.
Kemasan ini meski sederhana dan tidak disediakan fitur pengaman, yakni segel tetap diminati oleh pebisnis kopi. Masyarakat yang memang menyukai kopi pun kerap kali menjadikannya sebagai pilihan, selama kopi yang dijual dalam kondisi segar.
Jenis packaging ini ditujukan untuk pelanggan yang sudah terbiasa menyetok dan menikmati kopi. Sehingga di rumah sudah menyiapkan wadah khusus seperti canister untuk menyimpan kopi yang sudah dibeli. Meskipun kemasan kertas kurang mampu menjaga kualitas kopi namun jika langsung dipindahkan di wadah yang tepat maka tidak ada masalah.
Rata-rata produsen kopi yang memilih packaging ini adalah produsen kopi yang sudah dipanggang. Proses pemanggangan membuat kopi sudah matang dan siap digiling kemudian diseduh. Produsen kopi biasa menjual kopi panggang yang masih dalam bentuk biji ketika mempergunakan kemasan jenis ini.
Jenis kemasan kopi yang kedua adalah kemasan yang tersegel dan di bagian dalamnya dilapisi oleh bahan aluminium foil. Kantong kemasan ini didesain dengan segel yang bisa langsung dikunci ketika kopi dimasukan ke dalamnya. Adanya segel membuat aliran udara terhenti yang membuat kualitas kopi terjaga.
Umumnya kopi yang sudah disangrai atau dipanggang akan langsung dikemas ke kemasan jenis ini. Adanya lapisan aluminium foil bertujuan untuk menjaga kualitas kopi sekaligus mencegah kontaminasi bakteri. Selain itu membantu proses sirkulasi karbondioksida yang dikeluarkan oleh biji kopi usai disangrai.
Keluarnya zat karbondioksida ini umum dan normal karena merupakan proses alami yang terjadi pada biji kopi usai dipanaskan. Prosesnya sendiri berlangsung beberapa hari usai diolah. Tentunya tidak akan merusak kopi selama karbondioksida bisa keluar dengan mudah melalui kemasan jenis ini.
Kemasan jenis ini perlu diakui banyak diminati karena selain mampu menjaga kualitas kopi tetap baik sampai diterima pelanggan. Juga terbilang ramah lingkungan karena mudah diuraikan oleh alam seperti kemasan kertas kraft. Alasan lainnya adalah karena harganya yang cukup terjangkau sehingga bisa dipilih oleh pelaku UMKM sekalipun.
Jenis packaging kopi yang terakhir adalah kemasan yang tersegel sekaligus kedap udara. Secara tampilan fisik memang desainnya mirip bahkan sama persis dengan kemasan tersegel dilapisi aluminium foil. Hanya saja kemasan jenis ini memerlukan alat khusus pada saat digunakan untuk mengemas kopi.
Alat yang digunakan berfungsi untuk menyedot atau mengeluarkan oksigen yang ada di dalam kemasan. Kandungan oksigen dalam kemasan kopi inilah yang berpotensi merusak kualitasnya. Jika dikeluarkan maka kualitas akan terjaga dan bahkan lebih lama jika dibandingkan dengan kemasan tersegel dan dilapisi aluminium foil.
Sifatnya yang kedap udara juga membuat kemasan ini lebih ringkas, karena tidak menggembung. Sehingga penyimpanan kopi menjadi lebih mudah sekaligus tidak memakan banyak tempat. Meski begitu kemasan ini memang punya harga paling mahal dibandingkan dengan kemasan jenis lainnya.
Selain memiliki jenis yang lumayan beragam, kemasan kopi ternyata juga memiliki desain yang cukup variatif. Diantaranya adalah:
Desain kemasan berbeda-beda pun dengan fitur segelnya, hal ini bertujuan untuk membantu menemukan kemasan sesuai karakter kopi yang dijual. Sebab seperti yang sudah disinggung di awal jika kopi dalam bentuk biji membutuhkan kemasan yang berbeda dengan kopi yang sudah digiling.
Kemasan juga akan menentukan kualitas kopi dapat terjaga sampai berapa lama sekaligus menentukan tampilannya menarik atau tidak. Mengenal semua jenis kemasan ini penting untuk bisa membandingkan satu sama lain kemudian memilih yang terbaik sesuai kebutuhan maupun anggaran. Maka silahkan mempertimbangkan penjelasan di atas agar tidak keliru dalam memilih packaging kopi yang terbaik.
